Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan bahwa pariwisata yang berkualitas harus mulai dijalankan di Bali dengan tetap menjaga budaya dan kearifan lokal. Hal ini disampaikan dalam kunjungannya ke Pulau Dewata pada hari Selasa (10/11).
Menko Maritim dan Investasi, yang juga dikenal dengan sebutan Menko Marves, berbicara tentang pentingnya menjaga keberagaman budaya dan alam Bali dalam pengembangan sektor pariwisata. Menurutnya, Bali merupakan destinasi wisata yang sangat istimewa dan harus dijaga keasliannya.
“Kita harus memastikan bahwa pariwisata di Bali tidak hanya berkualitas dari segi infrastruktur dan pelayanan, tetapi juga harus menjaga keberagaman budaya dan kearifan lokal. Ini penting untuk menjaga keaslian dan daya tarik Bali sebagai destinasi wisata yang unik,” ujar Menko Marves.
Selain itu, Menko Marves juga menyoroti pentingnya memperhatikan keberlanjutan lingkungan dalam pengembangan pariwisata di Bali. Menurutnya, menjaga kelestarian alam dan lingkungan hidup merupakan hal yang tidak bisa diabaikan dalam upaya meningkatkan kualitas pariwisata.
“Kita harus bijaksana dalam mengelola pariwisata di Bali. Memastikan bahwa pembangunan infrastruktur tidak merusak lingkungan dan menjaga kelestarian alam adalah kunci keberhasilan pariwisata yang berkelanjutan,” tambahnya.
Menko Marves juga berjanji untuk terus mendukung pengembangan sektor pariwisata di Bali dengan memperhatikan kepentingan masyarakat lokal, termasuk dalam hal pembangunan infrastruktur dan pelatihan tenaga kerja.
Kunjungan Menko Marves ke Bali ini diharapkan dapat memberikan dorongan positif dalam pengembangan pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan di Pulau Dewata. Dengan menjaga budaya dan kearifan lokal, serta memperhatikan keberlanjutan lingkungan, Bali diharapkan dapat tetap menjadi destinasi wisata unggulan yang menjadi kebanggaan bangsa Indonesia.